SUMATERA UTARA – Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Sumatera Utara kembali menyalurkan santunan layanan pendamping orang sakit (Lapors) kepada Rayyan Sauqi Al-Kahfi di Dusun B Negoro A Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (16/2/21).
Rayyan Sauqi Al-Kahfi baru saja satu bulan dilahirkan, namun kondisinya sangat memprihatinkan. Bagaimana tidak, Rayyan dilahirkan tanpa anus, yakni salah satu organ tubuh yang semestinya ada disetiap manusia, namun tidak pada Rayyan.
Remi Reswanto (23) ayah dari Rayyan yang hanya sebagai buruh harian lepas tentu sangat kesulitan untuk membiayai pengobatan anak pertamanya, sedangkan ibu, Fadhila Rossa (20) hanya sebagai ibu rumah tangga yang setiap harinya merasakan sedih melihat anaknya hidup tanpa anus.
Biaya yang dibutuhkan sangat besar, yakni sebesar empat puluh lima juta tiga ratus ribu rupiah (Rp. 45.300.000) dan tidak memiliki BPJS.
Akhirnya dengan berbagai pinjaman, beliau hanya mampu membayar tunggakan dua puluh lima juta rupiah (Rp. 25.000.000), sedangkan sisanya masih berhutang dengan surat perjanjian dari pihak rumah sakit. Tahap operasi kedua akan dilakukan jika berat badan bayi mencapai delapan kilogram.
Mata penuh haru terpancar dari orang tuanya ketika tim IZI Sumatera Utara melakukan kunjungan. Rasa sedih sengaja tidak diperlihatkan, namun perasaan tidak dapat dibohongi. Ucapan syukur tentu dihaturkan kepada tim IZI Sumut yang sedang berkunjung.
“Terimakasih kepada para donatur terutama kepada tim IZI yang sudah membantu kami. Kami doakan urusan selalu lancar dan bisa membantu lebih banyak lagi” ungkap Fadhila.
IZI bersama para donatur akan senantiasa bergotong-royong membantu dhuafa melalui infak, sedekah dan zakat, terutama kepada anak yang membutuhkan seperti Rayyan.
Leave a Reply